Hari Santri Nasional

Santri: Hidup dari Kesederhanaan menuju Keteladanan

Setiap tanggal 22 Oktober, Indonesia memperingati Hari Santri Nasional (HSN). Peringatan HSN merupakan momentum penting mengenang kembaliĀ kontribusi kaum sarungan terhadap perjalanan sejarah. Ketika berbicara tentang santri, kebanyakan orang mungkin langsung berpikir bahwa mereka hanya anak pesantren yang memakai sarung sambil belajar kitab kuning. Padahal, pada kenyataannya mereka itu simbol ketekunan dan sebuah perjuangan yang berawal…

Baca Lengkapnya
Harga Diri

Menjaga Harga Diri Perempuan

Harga diri adalah fondasi penting bagi kesejahteraan emosional dan mental setiap individu, terutama bagi perempuan. Dalam masyarakat yang sering kali menempatkan tekanan dan harapan yang tidak realistis pada perempuan, menjaga harga diri menjadi semakin penting. Harga diri yang sehat memungkinkan perempuan untuk menghargai diri mereka sendiri, menetapkan batasan yang sehat, dan mencapai potensi penuh mereka….

Baca Lengkapnya
Makan Bergizi Gratis

MBG, Kesetaraan, dan Kontras Perilaku Siswa Madrasah: Sebuah Analisis Sosiologis

Institusi pendidikan, tak terkecuali madrasah, seringkali menjadi cermin tempat norma-norma sosial. Termasuk konsep tentang kesetaraan genderĀ terinternalisasiĀ kepada siswa sebagai bagian norma yang oleh otoritas pendidikan bentuk. Sebuah fenomena observasional yang menarik muncul dari pola kerja sama siswa dalam tugas logistik MBG. Makudnya, mengacu pada kegiatan pemindahan benda untuk kepentingan bersama. Peristiwa itu menunjukkan adanya kontras perilaku…

Baca Lengkapnya
Diri Sendiri

Menjadi Perempuan Tangguh dan Lembut

Menjadi perempuan sering kali berarti hidup di antara dua dunia yang tampak bertolak belakang, yaitu dunia kelembutan dan ketangguhan. Sejak kecil, perempuan mendapat ajaran bersikap halus, penuh empati, dan menjaga perasaan orang lain. Namun, seiring bertambahnya usia, dunia menuntutnya untuk menjadi kuat, berani, dan tegas menghadapi relitas hidup yang tak selalu ramah. Di titik inilah,…

Baca Lengkapnya
Keluarga

Keluarga: Sekolah Pembentuk Nilai Kehidupan

Pernahkah kita menyadari bahwa tempat paling tenang di dunia bukanlah pantai, gunung, atau taman kota, melainkan rumah yang terisi orang-orang yang kita cintai? Di sanalah tawa dan tangis berbaur, tempat kita belajar menerima kekurangan, dan tempat mengenal cinta yang tidak pernah menuntut imbalan. Namun, sayangnya dalam hiruk-pikuk kehidupan modern, banyak dari kita yang lupa, keluarga…

Baca Lengkapnya
Self Love

Self-Love dan Perisai Mental Perempuan

Pernah dengar istilah self-love? Mengapa hal ini erat kaitannya dengan perempuan?  Istilah self-love yang sering kita dengar bukan hanya slogan atau kata-kata manis di ruang digital. Ini merupakan salah satu bentuk kesadaran dan penerimaan diri yang terpromosikan. Secara harfiah,Ā self-loveĀ berarti mencintai diri sendiri. Konsep mencintai diri sendiri bukan berarti narsis atau egois. Sebaliknya, ini adalah suatu cara menghargai diri…

Baca Lengkapnya
Kepemimpinan Perempuan

Kepemimpinan Perempuan dan Kesetaraan Gender

Kepemimpinan bukan hanya perihal pemimpin atau cara memimpin, tetapi juga mempengaruhi, mengajak, dan mengarahkan. Semua orang bisa menjadi pemimpin, untuk dirinya sendiri atau orang lain. Lebih dari sekadar memimpin dan memberikan instruksi, pemimpin juga harus bisa menginspirasi, memotivasi, dan mendengarkan anggota tim lainnya. Peran perempuan sebagai pemimpin bisa mendorong kesetaraan gender yang semakin masyarakat perhatikan….

Baca Lengkapnya
Santri

Santri di Era Modern: Antara Tradisi, Perubahan, dan Tantangan Zaman

Peringatan Hari Santri Nasional setiap tanggal 22 Oktober merupakan agenda tahunan yang diperingati oleh seluruh masyarakat, terutama di kalangan pondok pesantren, melalui berbagai kegiatan. Sehingga, peringatan HSN penting untuk direfleksikan dan dijadikan momentum guna menumbuhkan sikap nasionalisme serta menggelorakan semangat kebangsaan. HSN bukan sekadar peringatan tahunan, melainkan penghargaan terhadap komitmen dan perjuangan kaum santri yang…

Baca Lengkapnya
Realita Mahasiswi

Peraduan Cita, Citra, dan Realita Mahasiswi

Hidup sebagai mahasiswi di era digital bukan hanya soal mengejar gelar sarjana atau menuntaskan tugas akhir. Lebih dari itu, menjadi mahasiswi berarti menjalani perjalanan panjang untuk memahami diri sendiri di tengah benturan antara cita-cita, citra sosial, dan realita kehidupan yang sering kali tak sejalan. Di balik label ā€œmahasiswa aktifā€, ā€œagen perubahanā€, atau ā€œperempuan berpendidikanā€, tersimpan…

Baca Lengkapnya
IPPNU

Langkah Perempuan di IPPNU

Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) bukan sekadar organisasi, melainkan ruang tumbuh bagi perempuan muda yang ingin belajar, berproses, dan berkontribusi. Dari seragam hijaunya, saya belajar banyak hal—bukan hanya tentang kepemimpinan, tapi juga tentang keberanian untuk melangkah dan menginspirasi. Setiap langkah, sekecil apa pun, membawa pelajaran berharga yang membentuk pribadi saya hingga hari ini. Menjadi…

Baca Lengkapnya